Sejarah Suku Dayak Dan Suku Melayu Banjar Di Kesultanan Banjar
Suku Dayak dan Suku Melayu Banjar punya Persaudaraan dan Persahabatan yang kuat. Didalam hikayat dan tradisi lisan banyak diceritakan tentang kerjasama kedua suku yang ada di pulau Kalimantan ini dalam berjuang melawan penjajahan Belanda. Bahkan beberapa Raja Banjar atau Sultan mempunyai isteri dari suku dayak dan melahirkan Raja Banjar atau Sultan berdarah Campuran Melayu Banjar dan Dayak. Contoh lainnya Dalam melakukan perjuangan Pangeran Antasari dibantu kepala Suku Dayak Siang Murung yang terkenal gagah dan Berani, yakni Tumenggung Surapati Hubungan antara Pangeran Antasari dan Tumenggung Surapati selain sama- sama berjuang mengusir penjajah mereka berdua saudara ipar, sebab Pangeran Antarasari Menikahi Nyai Fatimah adik dari Tumenggung Surapati. Banyak cerita rakyat atau lisan dan hikayat tersebut yang belum sempat digali dan dibukukan. Namun yang jelas tidak pernah ada konflik diantara kedua suku terbesar di tanah Kalimantan. Tokoh- tokoh adat Dayak Atau tokoh – tokoh adat Melayu Banjar rata- rata punya persepsi yang sama tentang persaudaran diantara kedua suku dan terkenal dengan istilah Badangsanak.
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan Tinggalkan Komentar anda disini dan harap gunakan Kata-Kata yg Sopan!....................