Populer
-
Assalamu,alaikum wr/wb.. kawan..! ucapan terima kasih dan selamat datang di blog ini, dan mohon maaf apabila dalam tampilan blog ini amat sa...
-
Placeholder for About Me page of Azmirza ElBanjary
-
Kumpulan macam-macam apps mobile browser gratis internet yg dapat anda pasang/install di ponsel java/symbian anda, dgn file ber_extention (j...
-
BANDAR SERI BEGAWAN – Pusat Sejarah Brunei mengadakan Konvensyen penBorneo 2013 dari tanggal 13-14 September 2013 di Bandar Seri Begawan Br...
-
Sejumlah ulama di Provinsi Kalimantan Selatan mendukung pelestarian aksara Arab Melayu Banjar yang dilakukan Kesultanan Banjar dalam upaya ...
-
Download Lagu RHEINA - Mayang Terurai.mp3 Gratis Deskripsi: Lagu ini berasal dari penyanyi RHEINA . Dia berkarya untuk menghibur kita semua...
-
Sejarah Musik Panting Mengenai kapan lahirnya musik Panting, sampai sekarang belum didapatkan data tertulis. Tapi, menurut tuturan lisan yan...
-
"Berusahalah dengan ikhlas tanpa memikirkan balasan semata-mata, kerana semakin tinggi keikhlasan di dalam diri, semakin tinggilah bala...
-
JUJURAN Indonesia memang negeri dengan 1001 budaya yang berada dari hujung sabang sampai merauke. Dan budaya itu bisa berbeda dari satu daer...
-
Divisi Android Google sangat unik dalam menamai tiap versi dari Android dengan nama dessert atau makanan penutup. Seperti apa sejarah lengk...
Cari Blog Ini
Music Listening
Translate
Minggu, 12 Desember 2010
Penobatan Raja Muda Kesultanan Melayu Di Raja Banjar
Martapura, Pangeran Haji Gusti Khairul Saleh, Minggu (12/12/2010) siang, resmi dinobatkan sebagai Raja Muda Kasultanan Melayu Banjar dalam acara Penobatan, Penganugerahan Gelar Bangsawan, dan Gelar Budaya. Yang bersangkutan mendapat gelar Raja Muda Pangeran Haji Khairul Saleh. Penobatan yang dihadiri raja dan wakil dari 23 kerajaan di Nusantara itu berlangsung di Gedung Mahligai Sultan Adam, Martapura, Kabupaten Banjar , Kalimantan Selatan. Tampak hadir, antara lain, Para Bangsawan Banjar di luar negeri, Ketua Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) Paku Buwono XIII Tejo Wulan dan Sekretaris Jenderal FSKN Kanjeng Pangeran Haryo Kusumadiningrat. Hadir pula perwakilan dari Kementerian Pariwisata, dalam hal ini Staf Ahli Pranata Sosial Surya Yoga. Acara diawali dengan masuknya para raja Nusantara ke dalam mahligai, setelah didahului tari Sinoman Hadrah dan tari Putri Junjung Buih. Setiap raja yang masuk balai langsung disambut dengan taburan beras kuning dan pekikan salawat, sedangkan dari kejauhan terdengar suara gamelan Banjar . Khairul Saleh duduk di lamin didampingi para bangsawan, guru besar, dan ulama kharismatik KH Anang Zajouly Seman dan Gubernur Kalsel. Khairul Saleh sendiri saat ini menjabat sebagai Bupati Banjar periode 2010-2015. Sumber: www.banjarmasinpost.co.id
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Tinggalkan Komentar anda disini dan harap gunakan Kata-Kata yg Sopan!....................